Inilah Dia 20 Nama Latin Hewan Yang Mudah Dihafal

Simak Di sini 20 Nama Latin Hewan Yang Mudah Dihafal. Keistimewaan Indonesia bukan cuma pada kekayaan alam dan pemandangannya yang cantik menawan. Di Tanah Air tercinta ini, kamu bisa menemukan puluhan satwa endemik yang tak akan dapat di dapatkan di belahan dunia lainnya. Pasalnya, Indonesia ialah negara dengan endemisme yang tinggi. Diperkirakan terdapat lebih dari 165 tipe mamalia, 397 macam burung, lebih dari 150 reptilia, dan lebih dari 100 spesies ampibi yang tercatat endemik Indonesia. Untuk kau yang doyan bepergian, ada banyak binatang endemik Indonesia di habitat aslinya yang bisa kamu temukan dalam petualangan.





Lihat Di Sini Kuda dan 20 Nama Latin Hewan Yang Mudah DihafalKuda (Equus caballus atau Equus ferus caballus) ialah salah satu dari sepuluh spesies modern mamalia dari genus Equus. Binatang ini telah lama yaitu salah satu binatang ternak yang penting secara ekonomis, dan telah membatasi peranan penting dalam pengangkutan orang dan barang selama ribuan tahun. Kuda bisa ditunggangi oleh manusia dengan menerapkan sadel dan dapat pula digunakan untuk menarik sesuatu, seperti kendaraan beroda, atau bajak. Pada beberapa tempat, kuda juga diaplikasikan sebagai sumber makanan. Sedangkan peternakan kuda diperkirakan sudah dimulai sejak tahun 4500 SM, bukti-bukti penggunaan kuda untuk kebutuhan manusia baru ditemukan terjadi sejak 2000 SM. Dalam bahasa Jawa disebut jaran, Bahasa Makassar disebut jarang. Tahukah kalian bahwa kalian bisa menandai umur kuda dengan memperhatikan giginya? Karena rumput yang dimakan oleh kuda mengandung pasir dan debu, gigi mereka lambat laun aus dan tingkat keausan ini memperlihatkan umurnya. Tapi, hakekatnya gigi kuda sangat panjang. Gigi-gigi ini mirip dengan tongkat yang tertanam pada tulang rahang. Dibandingi dengan gigi kita, akar gigi kuda berada jauh di dalam. Dikala gigi mulai aus, komponen yang tertanam di dalam tulang rahang mulai timbul. Bahkan pada kuda yang betul-betul tua, akar giginya akan nampak di permukaan gusi. Masing-masing gigi bisa aus sepanjang 2,5 sampai 5 cm sebelum dia tidak bisa diaplikasikan untuk mengunyah. 


Rahasia Terungkap Harimau dan 20 Nama Latin Hewan Yang Mudah Dihafal.  Siapa yang tak mengenal harimau? Kucing besar ini memiliki loreng yang khas pada tubuhnya, cakar dan  taring tajam, serta kecepatan berburu yang luar awam. Aumannya yang dapat terdengar sampai radius 3 km, dapat membuat lutut siapapun yang mendengarnya gemetaran. Sesuai rasanya seandainya julukan \"Raja Hutan\" disematkan padanya. Untuk menghormati Raja Hutan pada Global Tiger Day yang diperingati tiap-tiap 29 Juli, berikut ini kami suguhkan sebagian fakta unik seputar harimau yang mungkin belum Anda ketahui. Nama latin dari harimau ialah Panthera tigris. Kata panthera diyakini berasal dari kata oriental yang berarti “putih-kuning” sementara tigris berasal dari kata Yunani yang berarti panah,  mengacu pada kecepatan gerak spesies ini bahkan saat berada di tengah hutan. Motif belang pada harimau, selayaknya sidik jari manusia, betul-betul unik. Tidak ada harimau yang motifnya persis sama! Apabila bulu harimau dicukur, motif belang akan tetap ada di kulitnya. Air liur harimau berfungsi sebagai antiseptik yang menolong mengobati lukanya. Berbeda dengan singa, harimau dewasa adalah satwa soliter yang menandai areanya dengan air kencing dan cakaran di batang pohon. Wilayah harimau jantan yang satu tak sama dengan harimau jantan yang lainnya, karena itu mereka membutuhkan wilayah jelajah yang tidak terfragmentasi untuk tetap bertahan hidup. Wilayah jelajah harimau betina umumnya berada di sekitar wilayah jelajah ibunya. Tak seperti kucing peliharaan, harimau suka air dan ialah perenang yang handal. Harimau dewasa cakap memangsa 40 kg daging sekalian. Setelah makan besar mereka bisa tidak makan lagi selama 1 atau 2 minggu. Harimau yakni pemburu yang betul-betul cakap mengikuti keadaan, habitatnya berbagai dari taiga di Rusia, padang rumput di India, hingga hutan bakau tropis di Asia Tenggara.


Inilah Dia Gajah dan 20 Nama Latin Hewan Yang Mudah Dihafal.  Gajah merupakan salah satu mamalia terbesar dan terpintar yang ada di muka Bumi. Namun sekarang nasib mereka sungguh menyedihkan. Banyak gajah di berjenis-jenis negara di dunia, termasuk di Indonesia, dibantai oleh pemburu yang mau mengambil gading mereka maupun karen sebab terlibat konflik dengan manusia di sekitarnya. Belalai yaitu bagian penting dan juga ciri khas dari seekor gajah. Belalai ini berfungsi layaknya tangan dan cukup kuat untuk mengangkat banyak barang, seperti pohon.  Belalai juga digunakan gajah untuk minum. Gajah bisa menghisap sampai 14 liter air melalui belalainya dan bisa menyemburkannya kembali.  Gajah juga menggunakan belalainya untuk mandi. Mereka akan menyemburkan debu pada tubuh basahnya untuk melindungi mereka dari sengatan cahaya Surya. Gading bagi gajah bukan sekadar hiasan unik semata. Dilaporkan oleh African Geographic, gading gajah memiliki banyak fungsi, misalnya untuk mengambil air, mengangkat batang pohon, beradu dengan gajah lain, dan melindungi dirinya dari hewan lain. Gading akan terus tumbuh seumur hidup gajah tersebut. Biasanya gading gajah jantan tumbuh sekitar 17 sentimeter tiap-tiap tahunnya. Gading juga dipakai gajah untuk menandai wilayah kekuasaan mereka. Di samping itu gading gajah juga menjadi alat mereka mencari pasangan. Bagi gajah betina, gading yang besar akan membuat gajah jantan tampak lebih menarik. Tapi ironisnya, gading hal yang demikian juga membikin gajah banyak diburu oleh manusia. 


Inilah Dia Jerapah dan 20 Nama Latin Hewan Yang Mudah Dihafal.  Jerapah. Nama ilmiah jerapah, adalah Giraffa camelopardalis. Jerapah ialah mamalia yang paling tinggi. Tinggi jerapah 4-6 meter. Makanan unggulannya daun pohon akasia. Makanan lainnya aprikot liar, bunga, buah-buahan, tunas, biji-bijian dan rumput segar. Jerapah mendapatkan air minum dari makanan, jadi jerapah hanya meminum sedikit air. Pada waktu minum, jerapah melebarkan kaki depan lalu membungkukkan leher ke tanah. Jerapah punya leher amat panjang. Jumlah struktur tulang leher jerapah sama dengan mamalia lainnya, hanya berbeda bentuknya. Kaki depan jerapah lebih panjang ketimbang kaki belakang. Kaki depan ini berfungsi untuk menopang otot-otot pangkal leher yang cukup besar. Jerapah cenderung berwarna putih dengan pola berwarna cokelat atau kemerahan menutupi seluruh tubuhnya (kecuali kaki komponen bawah). Pola dari setiap jerapah unik dan beraneka dari segi format, ukuran, dan jumlah. Waktu jerapah makan cukup lama, lazimnya pada pagi dan sore hari. Ketika temperatur makin panas, jerapah pergi ke daerah teduh di mana jerapah memuntahkan makanan untuk dikonsumsi lagi. Jerapah berkembang biak sepanjang tahun. Apabila ada dua jerapah jantan bertemu, keduanya akan mulai membenturkan kepala dan leher. Pemenangnya akan menerima jerapah betina.  Jerapah betina hamil selama 15 bulan. Bayi jerapah lahir dengan tinggi 2 meter dan memiliki pola yang unik. Jerapah betina menjauhkan dan melindungi bayinya dari anggota kawanannya selama 15 hari. Sesudah itu, jerapah muda bergabung dalam kawanan induknya.